10 Daftar Negara Penghasil Timah Terbesar di Dunia

10 Negara Penghasil Timah Terbesar di Dunia – Timah adalah bahan logam yang lembut, lentur dan berwarna putih ke perakan yang memiliki simbol Sn pada lambang kimia. Lambang kimia Sn tersebut berasal dari bahasa latin stannum dengan nomor Atomnya adalah 50. Timah memiliki peran yang sangat penting dalam dunia Elektronika dan kelistrikan. Hampir semua perangkat Elektronik dan kelistrikan seperti Televisi, Ponsel, Komputer,Kulkas dan pengaturan suhu ruangan mengunakan timah sebagai  menyambungkan komponen elektronika dengan papan  sirkuitnya ataupun penyambungan kabel dengan konektor penyambungannya. proses itu disebut dengan solder.

Selain pada industri perangkat Elektronik dan Listrik, Timah juga digunakan sebagai pelindung logam agar tidak mudah karat, kaleng makanan dan bahan untuk kerajinan tangan yang diperuntukan sebagai Cinderamata.

Daftar 10 Negara Penghasil Timah Terbesar di Dunia

Negara yang merupakan Penghasil Timah Terbesar di Dunia adalah China. Pada tahun 2014, China menghasilkan sebanyak 125.000 ton Timah. Perusahaan China Terbesar yang memproduksi Timah adalah Yunnan Tin Group dengan hasil produksinya pada tahun 2014 tersebut adalah 40.000 ton timah. Negara kita yaitu Republik Indonesia menduduki peringkat kedua sebagai Negara Penghasil Timah Terbesar di Dunia dengan jumlah produksinya sebanyak 84.000 ton timah. Yang menempati urutan ketiga adalah Peru dengan jumlah produksinya sebanyak 23.700 ton timah.

Berikut ini adalah daftar 10 Negara Penghasil Timah Terbesar di Dunia beserta jumlah produksinya pada tahun 2014.

1.China

Jumlah Produksi : 125.000 ton
Lokasi : Benua Asia

2. Indonesia



Jumlah Produksi : 84.000 ton
Lokasi : Benua Asia

3. Peru

Jumlah Produksi : 23.700 ton
Lokasi : Benua Amerika Selatan

4. Bolivia

Jumlah Produksi : 18.000 ton
Lokasi : Benua Amerika Selatan

5. Brasil

Jumlah Produksi : 12.000 ton
Lokasi : Benua Amerika Selatan

6. Myanmar


Jumlah Produksi : 11.000 ton
Lokasi : Benua Asia

7. Australia

Jumlah Produksi : 6.100 ton
Lokasi : Benua Australia

8.Vietnam

Jumlah Produksi : 5.400 ton
Lokasi : Benua Asia

9. Malaysia

Jumlah Produksi : 3.500 ton
Lokasi : Benua Asia

10. Republik Demokrasi Kongo


Jumlah Produksi : 3.000 ton
Lokasi : Benua Afrika